Aku sudah berlari dan terus berlari dan akan terus berlari demi sebuah asa
letih , capek , kesal , pasti lah ..
tapi ? bagaimana bisa aku mengelak nya ? tak bisa ? iya tak bisa
Ini demi sebuah cita-cita .
iya cita-cita .
semu ? abu-abu ..
tak jelas apa semua itu akan menjadi sebuah lembaran putih . Atau sebalik nya , mungkin menjadi butiran abu yang telah terbakar ego . Ntahlah ..

Ini tentang bagaimana aku melangkah , bagaimana aku berjuang .
tentang sebuah keputusan hidup yang menurutku sedikit rumit . Atau memang serumit tumpukan bola-bola benang lusuh .
Bagaimana aku menemukan kebahagiaan ? menemukan secercah senyuman yang semakin lama semakin sulit di dapat .
hah , usia ..
hah , masa ..
haha , ntah lah . Mungkin itu semua yang telah perlahan merenggut tawa tawa lepas dulu .
Masa kecil yang penuh kebahagiaan , penuh kasih sayang . Masa remaja yang masih ada kebahagiaan , penuh pertemanan . Sekarang ? Masa depan yang penuh rintangan , penuh tantangan .
Adakah alasan ku untuk menemukan ke bahagiaan ?
ada ?
mungkin ada .

Sekarang aku telah terduduk , menikmati apa yang ada padaku
Mensyukuri tiap apa yang aku dapatkan sekarang
Belajar tertawa dari hal-hal sepele
cara ku bahagia .

Tentang hidup ini ? alhamdulillah Ya Allah ..
ini hidup yang luar biasa .
Kegagalan ku kemarin , mungkinkah itu semacam "Kebahagiaan yang tertunda ?"
iyah , biarkan hanya Allah yang tahu bagaimana jalan hidup ku .
Apa yang akan terjadi padaku , biarkan Allah saja yang tahu

Mungkin ini adalah bagian dari setiap episode-episode hidup .
tak seperti Sinetron yang selalu bersambung dengan Happy Ending .
Tapi aku ? manusia ?
Ntahlah , biarkan lah hanya Allah yang tahu :)